Semarang, 26 Juli 2013
Hari ini julukan “the lucky person” menempel lagi padaku. Entahlah, ini keberuntungan atau kebetulan? Jika kebetulan itu ada. Karena buatku tidak ada yang namanya kebetulan di dunia ini. Semua sudah diatur oleh Sang Maha Pengatur.
Di sebuah acara, aku bertemu dengan salah seorang yang ku segani di dunia pertelevisian Indonesia. Andy F. Noya. Iya, yang presenter acara Kick Andy Show itu. Dia berbiacara di depanku, dengan jarak kurang dari 5 meter. Dia duduk dengan selisih 4 kursi di sebelah kananku.
Sambutan dari Andy F. Noya |
Perwakilan dari teman-teman Rumah Unyil |
SD Fitra Bhakti, sebagaimana yang kita tahu adalah SD Islam dengan kondisi yang sangat terbatas. Mungkin bagi teman-teman Rumah Unyil yang pernah singgah ke sana, akan tahu sememprihatinkan apa keadaan di sana? Dari ruang kelas yang menurutku jauh dari layak. Sarana dan prasarana yang jauh dari memadai. Sangat kontras dengan sekolah tempat di mana aku bekerja.
Namun, aku dengan senang hati akan mengacungkan dua jempol untuk para peserta didik dan pendidik di SD tersebut. Karena dengan segala keterbatasan yang ada, tidak menyurutkan semangat dan kerja keras mereka untuk meraih prestasi-prestasi yang membanggakan. Bahkan lebih dari sekolah-sekolah dengan status negeri di daerahku.
Dan kemarin tim dari Kick Andy Foundation yang bekerja sama dengan Superindo cabang Semarang hadir, untuk meresmikan perpustakaan baru tersebut. Perpustakaan SD Fitra Bhakti ini merupakan hasil sumbangan dari Kick Andy Foundation. Pembangunannya dimulai sejak 4 bulan yang lalu. Dengan kucuran dana yang dihasilkan dari pengumpulan uang receh para pengunjung Superindo. Dana tersebut terkumpul sekitar 1,2 M sekian –jumlah persisnya lupa–. Kemudian dana itu digunakan untuk membantu anak-anak atau sekolah-sekolah yang memang memerlukan bantuan. Tentu saja, ada tim khusus yang sengaja dikirim untuk melakukan observasi terlebih dahulu, sebelum dana tersebut dikucurkan.
Selain meresmikan Perpustakaan SD Fitra Bhakti, Kick Andy Foundation juga membagikan sepatu untuk para peserta didik. Kegiatan ini dinamai “Sepatu Untuk Anak Indonesia”. Terinspirasi dari sebuah buku yang berjudul “Sepatu Dahlan”. Yang mengisahkan tentang seorang Dahlan Iskan kecil yang bersekolah tanpa memakai sepatu. Untuk info lebih lanjut bisa klik di sini.
Peresmian Perpustakaan SD Fitra Bhakti |
Melihat dengan dekat kegiatan Kick Andy Foundation ini membuatku bermimpi. Suatu saat, aku juga ingin melakukan hal sama seperti yang mereka lakukan. Bahkan kalau bisa lebih. Ke depannya, aku sangat berharap, kita –aku dan teman-teman dari Rumah Unyil, atau sipapun yang ingin berbagi– bisa berbagi lebih banyak lagi dengan mereka yang membutuhkan. Kita, sama-sama belajar menumbuhkan sense of giving dari dalam diri kita masing-masing. Aku percaya, untuk punya rasa itu, kita tidak harus menunggu kaya raya. Kita hanya perlu melakukan hal-hal yang bermanfaat lebih banyak lagi.